Jakarta, 21 Maret 2025 – Fakultas Hukum Universitas Trisakti menggelar Seminar Nasional bertajuk Menuju Indonesia Canine: Kolaborasi Antar Lembaga guna Optimalisasi Pelacakan Barang Ilegal di Bandara dengan Anjing Pelacak/K-9. Acara ini berlangsung di Auditorium Gedung D Universitas Trisakti dan disiarkan secara langsung melalui kanal YouTube resmi Universitas Trisakti.

Seminar ini menghadirkan berbagai narasumber terkemuka di bidangnya, antara lain Denny Benhard Parulian (Kepala Subdirektorat Unit K-9, Direktorat Interdiksi Narkotika, Ditjen Bea Cukai Kemenkeu), KBP Gatot Aris Purbaya, S.I.K (Kasubdit Pelacakan dan Penangkalan, Direktorat Polisi Satwa, Korsabhara Baharkam Polri), Raja Pandawa Haryuda (Founder Garis Creative), dan Dr. Azmi Syahputra, S.H., M.H. (Ahli Hukum Pidana & Dosen Fakultas Hukum Universitas Trisakti). Diskusi dipandu oleh Dr.(Cand.) Giok Kinski Maharani Detri, S.H., LL.M., yang juga merupakan Puteri Indonesia Intellegensia 1 tahun 2023.

Sambutan dan Pembukaan oleh Pimpinan Universitas Trisakti

Seminar ini diawali dengan sambutan dari Dekan Fakultas Hukum Universitas Trisakti, Prof. Dr. Dra. Hj. Siti Nurbaiti, S.H., M.Hum., yang menekankan pentingnya pemanfaatan anjing pelacak dalam upaya mendukung penegakan hukum serta mencegah penyelundupan barang ilegal di bandara. “K-9 bukan hanya alat bantu, tetapi mitra strategis dalam penguatan sistem keamanan nasional. Melalui seminar ini, kami berharap ada sinergi antara berbagai lembaga dalam meningkatkan efektivitas kerja anjing pelacak di Indonesia,” ujarnya.

Wakil Rektor III Universitas Trisakti, Ir. Yoska Oktaviano, M., yang juga membuka acara secara resmi, menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya seminar ini. “Universitas Trisakti terus berkomitmen dalam mendukung kajian akademik yang aplikatif. Kolaborasi antar lembaga yang kita bahas hari ini diharapkan dapat menghasilkan rekomendasi kebijakan yang lebih baik bagi penguatan sistem keamanan di Indonesia,” ungkapnya.

Selain itu, acara juga mendapat kehormatan dengan kehadiran Ady Soegiharto, Direktur Wilayah V Bidang Pengendalian Pelaksanaan Penanaman Modal Kementerian Investasi dan Hilirisasi/BKPM. Dalam sambutannya, Ady Soegiharto menyoroti pentingnya peran pemerintah dalam mendukung upaya pencegahan penyelundupan melalui kebijakan investasi dan regulasi terkait sistem keamanan nasional. Ia juga menyampaikan tugas dan program kerja Kementerian Investasi dan Hilirisasi/BKPM dalam mendorong investasi strategis di sektor keamanan dan penegakan hukum. “Kami berkomitmen untuk menciptakan ekosistem investasi yang mendukung penguatan keamanan nasional, termasuk optimalisasi penggunaan teknologi dan sumber daya seperti K-9 dalam sistem keamanan bandara,” jelasnya.

Meet & Greet dengan Floki & The Clan

Seminar ini juga menghadirkan sesi Meet & Greet dengan Floki & The Clan, anjing pelacak yang telah banyak berkontribusi dalam berbagai operasi keamanan. Para peserta berkesempatan untuk melihat langsung kemampuan K-9 dalam mendeteksi barang ilegal serta mendapatkan wawasan lebih dalam mengenai peran anjing pelacak di berbagai sektor.

Dengan adanya seminar ini, diharapkan semakin banyak pihak yang memahami pentingnya peran K-9 dalam menjaga keamanan dan ketertiban di Indonesia. Universitas Trisakti terus berkomitmen untuk menjadi pusat kajian akademik yang dapat memberikan manfaat nyata bagi masyarakat dan negara.