Berita

Berita Thumbnail
Senin, 06 Maret 2023

Penandatanganan MoU FEB Usakti dengan DDTC, Kuliah Umum Perkembangan Pajak Domestik dan Global Terkini

Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Trisakti Program Studi mengadakan MoU dengan Danny Darussalam Tax Center (DDTC) dan Kuliah Umum Perkembangan Pajak Domestik dan Global Terkini, penandatanganan dilakukan oleh Dekan FEB, Dr. Yolanda Masnita Siagian, MM, CIRR, CMA., CPMA.,dengan Founder DDTC, Darusallam, SE, Ak, CA, M.Si, LLM Int Tax., Acara dihadiri pula oleh Dr. Tri Kunawangsih Purnamaningrum, MSi, selaku ketua program studi Sarjana terapan keuangan FEB, Dr. R. Rosiyana Dewi, SE, M.Si, Ak, CA., Ketua program studi D-III Perpajakan. Serta menyelenggarakan kuliah umum dengan narasumber B. Bawono Kristiaji, SE, MSE, M.Sc IBT, BKP, ADIT (Director, DDTC Fiscal Research & Advisory), Moderator Charlie, SE, M.Ak, BKP (Dosen Tetap FEB Usakti & Praktisi Pajak). Kegiatan ini dilaksanakan pada 4 Maret 2023 di Gedung S Kampus A Universitas Trisakti.

Acara diawalai dengan sambutan Dekan FEB Usakti, bahwa DDTC merupakan intitusi perpajakan berbasis research dan ilmu pengetahuan sekaligus unit dari berbagai jasa konsultan perpajakkan, isu perpajakkan internasional menjadi satu agenda pada saat presidensi G 20 dengan tagline recover together recover stronger, dengan kesempatan ini kita dapat berdiskusi bersama-sama agar berkontribusi bagi mahasiswa dan para pengajar mendapatkan pencerahan bagaimana perkembangan perpajakan khususnya perpajakkan internasionaldan domestic kedepannya, sehingga kita mengkontribusi jauh lebih baik.

Director, DDTC Fiscal Research & Advisory dalam paparannya menyampaikan tentang Konsolidasi Fiskal Pascapandemi dalam rangka pendanaan pembangunan, Pandemi menyebabkan melemahnya kinerja penerimaan pajak diberbagai negara, oleh sebab itu membutuhkan terobosan yang ditandai dengan agenda reformasi pajak dan bagaimana mendorong partisipasi dan kepatuhan wajib pajak, dengan edukasi pajak yang merupakan stategi jangka Panjang untuk membangun budaya kepatuhan sukarela, edukasi pajak yang memberikan manfaat bagi seluruh pihak dan bersifat komplementer (tidak menggantikan program kepatuhan pajak lainnya). Reformasi juga perlu dalm menyentuh kebijakan insentif pajak. yang selama ini Indonesia adalah salah satu negara yang menawarkan berbagai insentif pajak untuk menarik investasi.

Sumber Berita: UPT Humas

Floatin Button
Floatin Button