Tangerang, 22 Agustus 2025 — Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan (FTSP) Universitas Trisakti resmi menandatangani kerja sama dengan PT. Whitesky Aviation pada ajang Heli Expo Asia (HEXIA) 2025 yang diselenggarakan di Cengkareng Heliport, Tangerang, Banten.

Pada kesempatan penandatanganan Memorandum of Agreement (MOA) kali ini Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan Universitas Trisakti diwakili langsung oleh Dr. Ir. Ischak, MT selaku Dekan FTSP Universitas Trisakti bersama dengan Ari Nurwanda selaku Direktur Bisnis dan Marketing PT. Whitesky Aviation.

Acara penandatanganan dibuka oleh Menteri UMKM dan juga selaku Ketua Umum Ikatan Alumni (IKA) Trisakti, Bapak Maman Aburrahman, yang dalam sambutannya menyampaikan apresiasi terhadap langkah FTSP Universitas Trisakti dalam menjalin kolaborasi dengan industri penerbangan. Beliau menekankan pentingnya sinergi antara perguruan tinggi dan dunia industri untuk menciptakan inovasi dan mempersiapkan sumber daya manusia unggul di bidang teknik sipil dan perencanaan.

Turut hadir dalam acara ini Ir. Yoska Oktaviano, MT selaku Wakil Rektor III,Dr. Ir. Ischak, MT selaku Dekan FTSP Universitas Trisakti, Dr. Lisa Oksri Nelfia, ST., M.Eng selaku Wakil Dekan IV FTSP, serta Raflis, ST.,MT selaku Wakil Dekan III FTSP yang memberikan dukungan penuh terhadap kerja sama strategis ini. Kehadiran mereka menjadi simbol komitmen FTSP dalam memperluas jejaring dan menghadirkan manfaat nyata bagi mahasiswa maupun dunia industri.

Menariknya, acara ini juga turut diramaikan oleh mahasiswa asing FTSP Universitas Trisakti, yang menunjukkan bahwa kerja sama ini tidak hanya berdampak secara nasional, tetapi juga memberikan nilai tambah dalam perspektif internasionalisasi pendidikan.

Melalui kerja sama ini, FTSP Universitas Trisakti dan PT. Whitesky Aviation berkomitmen mengembangkan berbagai program, seperti riset bersama, pelatihan, hingga peluang magang bagi mahasiswa. Diharapkan kolaborasi ini mampu memperkuat kontribusi Universitas Trisakti dalam mendukung pembangunan infrastruktur dan pengembangan sumber daya manusia yang berdaya saing global.