Pada tanggal 20–21 September 2025, Forum Terpadu (FORTE) yang merupakan salah satu program kerja tahunan yang diselenggarakan oleh Biro 1 BEM FKG USAKTI telah sukses dilaksanakan dengan tema “CBCT: Compassionate-Based Care with Intelligence for Digital Health in Dentistry”.

Acara FORTE tahun ini dibuka secara resmi oleh Dr. drg. Ciptadhi Tri Oka Binartha, M.Kes. selaku Wakil Dekan III FKG USAKTI dan berhasil menarik peserta aktif sebanyak 187 peserta yang terdiri dari dokter gigi dan mahasiswa FKG baik klinik maupun preklinik.

FORTE 2025 menghadirkan pembicara ahli dengan pengetahuan luas dan pengalaman di berbagai bidang kedokteran gigi terkini. Dalam sesi seminar FORTE 2025, topik-topik yang dibawakan meliputi:

• “3D Printing of Functional Biomaterial for Tissue Engineering” oleh drg. Ferry Sandra, Ph.D 
• “A Smart and Emphatic Solution for Dry Mouth in the Elderly” oleh Dr. drg. Dewi Priandini, Sp. PM
• “Mastering the Art of Root Canal Therapy: What Every Clinician Should Know” oleh drg. Aryadi Subrata, Sp. KG, Subsp.KE (K)
• “Understanding Gingivectomy: Aesthetic, Functional, and Technological Advances” oleh drg. Arifo Adhinoto W., DipCDS, MClintDent Perio, Sp. Perio
• “CBCT: From Diagnostic Imaging to an Intelligent Tool for Compassionate Care” oleh drg. Phimatra Jaya Putra, M.M, Sp. RKG, Subsp. R.D.P. (K)
•“Minimally Invasive Crown & Bridge in Adhesive Dental Era” oleh drg. Andy Wirahadikusumah, Sp. Pros

Melengkapi sesi seminar, peserta juga berkesempatan mengikuti praktik langsung dalam sesi Hands On. Adapun topik yang dilatihkan mencakup:

• “Dry mouth in elderly: Challenges and Solution’s” oleh Dr. drg. Dewi Priandini, Sp.PM
• “Inside the Tooth: Feel the Anatomy, Master the Motion” oleh drg. Aryadi Subrata, Sp.KG, Subsp.KE (K)
• “How to make simple and non invasive fiber composite bridge” oleh drg. Andy Wirahadikusumah, Sp.Pros

Terima kasih kepada seluruh pembicara, peserta, panitia, sponsor, dan media partner yang telah berpartisipasi menyukseskan penyelenggaraan FORTE 2025. Kami berharap pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh selama kegiatan ini dapat memberikan dampak positif terhadap pelayanan kesehatan gigi masyarakat di masa mendatang.