Jakarta, Indonesia – Selasa, 25 Februari 2025 – Universitas Trisakti menggelar pelatihan keprotokoleran yang bertempat di Ruang Seminar Gedung M, Lantai 12, Universitas Trisakti. Acara ini dihadiri oleh 50 peserta yang terdiri dari mahasiswa dan staf akademik yang ingin memperdalam pemahaman serta keterampilan dalam bidang protokoler dan peran sebagai MC yang profesional.

Pelatihan dibuka dengan sambutan dari Prof. Dr. drg. Tri Erri Astoeti, M.Kes., FISDPH., FISPD, selaku Wakil Rektor IV Universitas Trisakti. Dalam sambutannya, Prof. Erri menekankan pentingnya pemahaman tentang etika protokoler dalam dunia pendidikan dan acara resmi, serta bagaimana keterampilan ini dapat membantu peserta dalam menghadapi berbagai kesempatan baik di lingkungan akademik maupun profesional.

Acara utama pelatihan kemudian dimulai dengan sesi pemaparan materi yang dipandu oleh Dr. drg. Dewi Priandini, Sp.PM, selaku moderator. Pemateri pertama, Yayat Hendayana, S.S., M.Si dan Pemateri kedua Neni Herlina, M.A.P., CPR, keduanya merupakan anggota Tim Protokoler Direktorat Jenderal, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, memberikan wawasan mendalam tentang tugas dan tanggung jawab seorang protokoler serta teknik-teknik dasar yang harus dikuasai untuk menjadi protokoler dan MC yang efektif.

Dalam pemaparan materinya, Yayat Hendayana dan Neni Herlina masing-masing membahas berbagai aspek penting dalam keprotokoleran, mulai dari perencanaan acara, pengaturan susunan tamu undangan, hingga tata cara berbicara di depan umum yang sesuai dengan etika yang berlaku. Mereka juga menekankan pentingnya komunikasi yang jelas dan percaya diri dalam menyampaikan acara serta menjelaskan bagaimana seorang MC dapat menciptakan suasana yang nyaman dan profesional.

Setelah sesi pemaparan materi, acara dilanjutkan dengan sesi tanya jawab yang sangat interaktif, di mana peserta diberikan kesempatan untuk mengajukan berbagai pertanyaan kepada narasumber. Sesi ini memberikan wawasan lebih lanjut mengenai tantangan yang sering dihadapi dalam peran protokoler dan bagaimana cara mengatasinya dengan tepat.

Sebagai puncak dari pelatihan, diadakan workshop praktis di mana peserta diberikan kesempatan untuk langsung berlatih sebagai protokoler dan MC. Dalam workshop ini, peserta didorong untuk menerapkan ilmu yang telah dipelajari dengan cara mempraktekkan pengaturan acara, menyambut tamu, dan berbicara di depan umum dengan cara yang tepat dan profesional.

Setelah sesi workshop, acara ditutup oleh moderator, Dr. drg. Dewi Priandini, Sp.PM, memberikan penutupan bahwa acara telah berakhir, dan ditutup dengan sesi foto bersama sebagai kenang-kenangan dari kegiatan yang penuh manfaat ini.

Pelatihan ini diharapkan dapat memberikan keterampilan praktis kepada peserta dalam menghadapi tugas-tugas protokoler dan MC di berbagai acara penting, serta meningkatkan profesionalisme mereka dalam berkomunikasi dan mengelola acara di masa depan.